Pendampingan Pemanfaatan Kotoran Ternak Pada Petani Desa Tanggul Wetan, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember
Keywords:
Biogas, Pengabdian Masyarakat, Pupuk Organik, Tanggul WetanAbstract
Pengabdian masyarakat dilakukan untuk memanfaatkan kotoran ternak yang ada di dilakukan di Gang Legog, Desa Tanggul Wetan. Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, Jawa Timur untuk dijadikan biogas dan pupuk kandang, karena di Desa Tanggul Wetan banyak petani yang berternak sapi dan kambing. Program pengabdian tersebut dilakukan dengan cara melakukan pendampingan kepada masyarakat dengan cara melakukan sosialisasi mengenai dampak kotoran ternak, manfaat dan cara pengolahan kotoran ternak menjadi biogas dan pupuk kandang dan pendampingan pembuatan model usaha dari biogas dan pupuk kandang yang dihasilkan. Hal yang didapatkan dari dilaksanakannya program pengabdian masyarakat adalah masyarakat yang berternak sudah dapat memanfaatkan kotoran ternak yang dihasilkan dan mengolahnya sebagai biogas dan pupuk kandang. Produk pupuk kandang yang dihasilkan sudah bisa dipasarkan. Dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat kendala yang dihadapi adalah waktu pembuatan biogas yang singkat, sehingga biogas belum bisa diuji cobakan kepada masyarakat.
References
Franthena, Pemanfaatan Limbah Sekam Padi dan Kotoran Sapi dalam Pembuatan Biogas Menggunakan Alat Anaerobik Biodiegester. Tesis Universitas Jember 2014, 4, 11.
M. Farid. Khidmatuna: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2020, 1(1), 59–74.
F. Kaswinarni, dan A. A. S. Nugraha. Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences, 2020, 12(1), 1–6. https://doi.org/10.30599/jti.v12i1.534
H. R. T. Kottama, dan A. Halim. Sustainability and Social Impact, 2024, 1(1), 17–21
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Categories
License
Copyright (c) 2024 Sustainability and Social Impact
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.